Komunikasi intens antara PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) dan Polri (Kepolisian Republik Indonesia) membuahkan hasil positif. Setelah beberapa pertemuan, kedua belah pihak memastikan bahwa jadwal pertandingan Liga 1 dan Timnas Indonesia akan berjalan aman dan lancar.

Keterbukaan dan sinergi antara kedua lembaga menjadi kunci utama dalam mencapai kesepakatan ini. Polri, dalam hal ini Mabes Polri, memberikan jaminan keamanan dan ketertiban selama pertandingan, baik di stadion maupun di wilayah sekitar.

PSSI, pada sisi lain, berkomitmen untuk menjalankan protokol keamanan yang ketat dan bekerja sama dengan aparat keamanan dalam mengantisipasi segala potensi gangguan keamanan. Hal ini meliputi koordinasi terkait pengamanan stadion, verifikasi identitas penonton, dan penegakan disiplin protokol kesehatan.

Dalam pertemuan tersebut, PSSI menyampaikan data dan informasi penting terkait jadwal pertandingan, lokasi, dan estimasi jumlah penonton. Data ini menjadi dasar bagi Polri dalam merancang strategi pengamanan yang tepat dan efektif.

“Kami berkomitmen untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh stakeholder liga, dari pemain, pelatih, ofisial, hingga para suporter. Kami akan lakukan pengawasan ketat, termasuk pada aspek keamanan dan ketertiban,” tegas Kabid Humas Polri, dikutip dari keterangan resmi Mabes Polri.

PSSI juga memberikan apresiasi atas dukungan dan kerja keras Polri dalam menjaga keamanan sepak bola Indonesia. “Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut agar Liga 1 dan Timnas Indonesia dapat berjalan dengan kondusif dan sukses,” ujar Ketua Umum PSSI.

Kesepakatan ini diharapkan dapat menciptakan suasana pertandingan yang aman, nyaman, dan sportivitas untuk seluruh peserta dan penonton.